Inovasi Produk Olahan Ampyang menjadi Ampyang Mini (Mayang) untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa Pagak

Authors

  • Jihan Rifka Aulia UIN Saizu Purwokerto
  • Enjen Zaenal Mutaqin UIN Saizu Purwokerto
  • Naerul Edwin Kiky Aprianto UIN Saizu Purwokerto

Keywords:

inovasi produk, olahan makanan, ampyang mini

Abstract

Desa Pagak merupakan salah satu desa di Kecamatan Purwareja Klampok Kabupaten Banjarnegara dengan hasil produksi beras ketan cukup melimpah. Ada salah satu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mengolah beras ketan menjadi Ampyang dan menjualnya dalam bentuk ampyang yang masih mentah. Agar dapat menarik minat konsumen, maka sangat memungkinkan untuk membuat inovasi olahan produk Ampyang menjadi Ampyang Mini (Mayang) dengan beragam varian rasa. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat membantu meningkatkan perekonomian, menambah wawasan dan keterampilan dalam mengolah beras ketan menjadi Ampyang Mini (Mayang). Metode yang digunakan yaitu observasi yang dilakukan secara langsung di lapangan dengan menggunakan wawancara untuk mengetahui permasalahan dan potensi yang ada. Selanjutnya hasil dipasarkan melalui media sosial sebagai media promosi dan pemasarannya. Hasil yang dicapai dari kegiatan pengabdian ini yaitu terciptanya inovasi olahan Ampyang menjadi Ampyang Mini (Mayang)

Downloads

Published

2022-04-30

How to Cite

Jihan Rifka Aulia, Enjen Zaenal Mutaqin, & Naerul Edwin Kiky Aprianto. (2022). Inovasi Produk Olahan Ampyang menjadi Ampyang Mini (Mayang) untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa Pagak. Kampelmas, 1(1), 143–154. Retrieved from https://proceedings.uinsaizu.ac.id/index.php/kampelmas/article/view/34

Most read articles by the same author(s)