EDUKASI DAN PELATIHAN LILIN AROMATERAPI BERBASIS MINYAK JELANTAH DI DESA WARUNGPRING KABUPATEN PEMALANG

Abstract

Pengabdian masyarakat ini kami laksanakan di Desa Warungpring, kecamatan
Warungpring, kabupaten Pemalang. Masyarakat desa Warungpring mayoritas
menekuni usaha di bidang UMKM kuliner seperti gorengan dan keripik yang
mana dalam proses produksinya pasti menghasilkan minyak bekas goreng
yang banyak. Minyak bekas penggorengan disebut dengan minyak jelantah.
Namun berdasarkan observasi yang telah kami lakukan melalui pendekatan
ABCD (Asset Based Community Development), pembuangan sisa minyak goreng
tersebut ternyata belum dikelola dengan baik. Padahal apabila digunakan
secara terus menerus akan memberikan dampak negatif bagi kesehatan serta
menyebabkan pencemaran lingkungan apabila minyak jelantah dibuang begitu
saja tanpa didaur ulang terlebih dahulu. Oleh karena itu, kami mahasiswa
KKN UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto menyelenggarakan kegiatan
pelatihan pembuatan lilin aromaterapi berbahan dasar minyak jelantah sebagai
salah satu alternatif untuk meminimalisir limbah minyak jelantah. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai
dampak minyak jelantah dan untuk meningkatkan kreativitas masyarakat
sehingga bernilai ekonomi.